Manfaat Berjemur di pagi hari

Membatasi paparan sinar matahari pada saat siang (sekitar jam 10.00) hingga sore hari (sekitar jam 16.00) memang  bagus untuk mencegah menurukan  resiko kangker kulit dan katarak (penyakit mata). Tapi jangan salah sinar matahari pun memiliki banyak manfaat bagi tubuh, mari meluangkan sedikit waktu untuk berjemur di pagi hari. 

Sejak dulu berjemur di pagi hari sudah menjadi kebiasaan kita bangsa indonesia, sambil mengurangi dinginya udara pagi... atau para petani yang mulai mencangkul dan bekerja terkena matahari pagi. Ternyata  kebiasaan tersebut adalah kebiasaan yang baik warisan nenek moyang kita... Para petani mencangkul membelakangi matahari yang terbit di timur dan ketika sore hari petani pun mencangkul dengan membelakangi matahari yang terbenam di barat.

Ingin tahu apa saja manfaat berjemur di pagi hari?

Sinar matahari pagi membantu pembuatan vitamin D dikulit, sekitar 10,000 sampai 25,000 IU vitamin D dapat diproduksi tubuh dengan bantuan sinar matahari.

A. Tips Berjemur:

• Bejemur pada pagi hari 10-15 menit ( tanpa tabir surya) adalah pilihan yang baik
• Hindari sinar matahari antara jam 10-16.00, jadi semaikn pagi semakin baik sinar mataharinya
• Jika keluar rumah di siang hari gunakan payung, tabir surya, baju panjang.

B. Manfaat Bejemur:

1. Memperkuat Sistem Imun ( Daya Tahan Tubuh)

Cahaya matahari dapat membangun sistem imun. Vitamin D yang dihasilkan mendukung fungsi sel T yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari bahaya seperti infeksi kuman dan jamur. Defisiensi (kekurangan) vitamin D dapat menyebabkan rentanya tubuh terjangkit infeksi dan menyebabkan penyakit autoimun ( sistem pertahan tubuh malah menyerang tubuh sendiri)

2. Mendukung Kesehatan Tulang

Kita ketahui fungsi utama vitamin D adalah untuk kesehatan tulang. Vitamin D berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium ( ca) oleh tubuh. Sehingga tulang dan gigi menjadi kuat. Sehingga mengurangi resiko penyakit tulang,  patah tulang (fraktur), tulang keropos (osteoporosis), dan nyeri tulang akibat kekurangan kalsium

3. Mencegah Penurunan Fungsi Mata Akibat Peningkatan Usia

Berdasarkan hasil penelitian vitamin D berperan dalam mencegah degenerasi ( penurunan fungsi akibat usia) mata, yang paling banyak menyebabkan kebutaan pada lansia. Vitamin D dapat mengatasi penuaan mata dengan mengurangi inflamasi, membersihkan amyloid beta dan memperbaiki fungsi visual.

Tapi waspadai juga resiko katarak, berdasarkan penelitian salah satu penyebab katarak adalah terlalu banyak terpapar sinar matahari. Tips berjemur yang aman adalah sebagai berikut: 

• Jangan menatap langsung matahari, pandangan bisa menunduk, menutup mata, atau berbalik membelakangi sinar mata hari. Pada saat menutup mata biarkan sinar matahari menghangatkan mata.
• Berjemur di pagi hari dan tidak menggunakan kaca mata atau lensa kontak

4. Memperbaiki Metabolisme

Sinar matahari dapat memelihara berat tubuh. Penelitian pada jurnal diabetes menunjukan radiasi sinar ultraviolet ( sinar matahari) dapat menekan obesitas (kegemukan) dan menurunkan gejala metabolisme akibat kekurangan vitamin D.

Penelitian lebih lanjut menunjukan nitrit-oksida ,  senyawa yang dihasilkan kulit setelah terpapar sinar matahari, memiliki efek untuk memperlambat obesitas dan diabetes. Dan kekurangan vitamin D menyebabkan akumulasi lemak tubuh.

5. Memperbaiki Kualitas Tidur

Terpapar (terkena / exposure) sinar matahari dapat membantu memelihara siklus tidur. Ketika terpapar sinar, rangsangan cahaya ditangkap oleh saraf mata (optik) dan diteruskan ke kelenjar di otak yang dapat menghasilkan melatonin, hormon yang menyebabkan rasa ngantuk. 

kelenjar memproduksi melatonin dalam jumlah sedikit pada siang hari, tetapi seelah gelap produksi akan mulai meningkat. Kadar melatonin yang yang rendah berhubungan dengan kualitas tidur yang buruk. 

Selain itu sinar matahari dapat membatu mengontrol irama sirkandian untuk tidur yang berkualitas pada malam hari. Irama sirkndian adalah siklus tubuh 24 jam yang mengatur peroses biokimia, fisiologi, dan perilaku yang juga mengontrol siklus tidur.

6. Mengurangi Depresi

Berjemur secara teratur dapat meningkatkan kadar serotonin secara alami yang dapat menurunkan stress dan mengatasi depresi ringan.

serotonin berfungsi sebagai pengatur selera makan, pola tidur, daya ingat dan mood ( suasana hati). Kekurangan serotonin dapat berperan dalam kerentanan depresi dan tindakan bunuh diri. 

Itu mengapa diluar negeri stress dan depersi meningkat saat musim dingin.

7. Mengurangi gejala alzeimer (kepikunan)


Vitamin D yang cukup dapat mencegah terjadinya Multiple Sclerosis dan penyakit Autoimune yang mempengauhi sistem saraf pusat. Kekeurangan vitamin D selama kehamilan beresiko meningkatkan kejadian Multiple Sclerosis pada bayi saat dewasa. Dan paparan matahai pada usia remaja dapat menurunkan resiko terjadinya Multiple Sclerosis.

Add caption

8. Menurunkan Resiko Kangker

 Vitamin D dapat menguangi resiko kangker usus, ginjal, dan payudara. Kekurangan vitamin D dapat meningkatkan resiko terjadinya berbagai macam kangker. Menurut
American Society for Clinical Nutrition (2007) vitamin D dan kalsium yang cukup dapat mengurangi berbagai macam resiko kangker pada wanita menopause. Dan kombinasi pengobatan kangker yang dikombinasi dengan vitamin D meningkatkan prognosis (keberhasilan Pengobatan) pada pasien Kangker.

Add caption

 
9. Meningkatkan kesehatan jantung

 Sinar matahari yang hangat memperlancar aliran darah dan vitamin D memperbaiki kesehatan jantung. Pemberian vitamin D saat musim dingin dapat membatu menurunkan tekanan darah tinggi. Darah tinggi dapat menyebabkan serangan jantung, stoke, dan masalah kesehatan lain. Sinar matahari dapat membantu menurunkan kadar kolestrol dan mengurangi resiko stroke.

 

Add caption

10. Meningkatkan tinggi badan

Sinar matahari bagus untuk menambah tinggi badan, beberapa penelitian membuktikan bayi yang dikandung pada saat musim panas memiliki badan yang lebih tinggi dan tulang yang kuat. Paparan sinar matahari memicu produksi vitamin D di kulit sehingga berpengaruh kepada perkembangan dan pertumbuhan anak. dan paparan sinar matahari juga mempengaruhi berat masa tulang karena meningkatkan ukuran tulang. Vitamin D yang tercukupi (adequat) merupakan faktor penting selama kehamilan dan masa menyusui anak untuk perkembangan yang optimal.

Ayo kita berjemur dan Syukuri, Anugerah Sinar matahari di Tanah Air tercinta!

Sumber: http://www.top10homeremedies.com, 10-health-benefits-of-sunlight