Matahari merupakan sumber terbaik untuk mendapatkan vitamin D, kekurangan vitamin D dapat dihubungkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti :
a. Kangker
b. Penyakit radang atau inflamasi
c. Penyakit Autoimun (kekebalan menyerang tubuh sendiri)
d. Stres dan depresi
e. Obesitas
f. Tekanan darah tinggi
g. dan naiknya kadar trigliserida dan rendahnya HDL (kadar lemak baik)
Peroses Bagaimana kulit menghasilkan vitamin D lewat bantuan matahari. Matahari mengubah kolestrol (7-dehydrokolestrol) menjadi D3 (vitamin D) yang selanjutnya disebarkan melalui darah, lalu mengalami proses biokimia di hati dan ginjal |
A. Apakah Matahari Mengandung Vitamin D?
Ternyata matahari tidak mengandung vitamin D, akan tetapi sinar matahari mampu merangsang kulit untuk membantu membuat vitamin D. Maka saat berjemur di pagi hari kita harus paparkan (buka) kulit agar terkena sinar matahari.
B. Bagaimana Perosesnya?
- Dimulai dengan kulit menyerap sinar matahari UVB
- Melalui serangkaian peroses biokimia, tubuh merbah vitamin D kedalam 25-hydroxyvitamin D ( 25 (OH)D) dan selanjutnya menjadi a-25(OH)D dan mengalami peroses biokimia di ginjal
- Setelah itu, disebarkan ke- usus, tulang , dan sistem imun.
A. Apakah Matahari Mengandung Vitamin D?
Ternyata matahari tidak mengandung vitamin D, akan tetapi sinar matahari mampu merangsang kulit untuk membantu membuat vitamin D. Maka saat berjemur di pagi hari kita harus paparkan (buka) kulit agar terkena sinar matahari.
B. Bagaimana Perosesnya?
1. Dimulai dengan kulit menyerap sinar matahari UVB
2. Melalui serangkaian peroses biokimia, tubuh merbah vitamin D kedalam 25-hydroxyvitamin D (25 (OH)D) dan selanjutnya menjadi a-25(OH)D dan mengalami peroses biokimia di ginjal
3. Setelah itu, disebarkan ke- usus, tulang , dan sistem imun.
1 a,25-dihydroxyvitamin D sangat penting dalam mencegah kangker. Vitamin D tersebut menekan pertumbuhan kangker dan kangker seperti prostat, kolon, dan kangker payudara
Sumber:
http://www.precisionnutrition.com
Comments
Post a Comment