Penelitian Keperawatan

Penelitian merupakan hal yang hebat, menarik, dan memberikan banyak kesempatan bagi perawat. Perawat  bertanggung jawab atas tugasnya di ranah klinik (praktik) dan pada waktu yang sama bertanggungjawab kepada profesi keperawatan dan sistem kesehatan yang luas yang membutuhkan jenjang atau tingkatan keahlian (skill) dan bakat (talent). Contoh: Ruang lingkup perawat sangat luas ada keperawatan  bagian medikal-bedah, komunitas, jiwa, maternitas, anak, dll. Dibagian keperawatan medikal-bedah dibutuhkan perawat-perawat dengan kemampuan dan bakat khusus misanya di bagian ICU, Gawat darurat, ruang isolasi, ruang operasi, dll.  Misalnya untuk ICU saja ada  perawat CICU (Cardiac Intensiv Care Unit) yang  akan berbeda kehlian dengan perawat NICU, atau GICU.  Jadi betapa luas profesi perawat dan dibutuhkan bakat dan keahlian khusus untuk menekuni bagian-bagian tersebut. Belum keahlian perawat diranah pendidikan & penelitian, pengaturan kebijakan, administrasi, dan manajemen.

Harapan umum adalah memberikan pelayanan kesehatan dengan kualitas tinggi tetapi dengan biaya (cost) yang rendah agar pelayanan kesehatan bermutu dapat merata dan dapat dirasakan oleh seluruh kalangan. Perawat dituntut untuk memberikan layanan dengan kulitas tertinggi dengan cara dan biaya yang terjangkau oleh klien (biaya semurah mungkin). Untuk mewujudkan perbedan tujuan tersebut (biasanya kualitas tinggi dengan harga yang tinggi pula), perawat harus mengakses dan mengevaluasi informasi klinis  secara luas, dan  menyertakannya dalam pembuatan keputusan klinis (Clinical Decision-Making). Pada zaman ini, perawat harus menjadi seorang pelajar (murid) yang berusia panjang (belajar sepanjang hayat masih dikandung badan), cakap dalam merefleksikan, mengevaluasi, dan memodifikasi tindakan praktik klinis berdasarkan informasi atau pengetahuan terbaru. Dan perawat amat diharapkan menjadi pecipta atau pemproduksi pengetahuan baru melalui Nursing Research.

Apa itu Nursing Research?
Penelitian Keperawatan merupakan penyelidikan (studi) sitematis dengan  menggunakan metode  disiplin ilmu untuk menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah.

Apa tujuannya?
Pada akhirnya  penelitian bertujuan untuk mengembangkan, memurnikan, dan memperluas  pengetahuan keperawatan (Body of knowledge).

Apa Manfaatnya?
Penelitian akan memberi manfaat pada profesi perawat, pada klien (pasien yang kita rawat), yang akan berkontribusi untuk memperbaiki seluruh sistem kesehatan. 

Apa pentingnya penelitian bagi perawat?
Nursing research merupakan hal yang esensial jika perawat sadar dan memahami variasi atau keragaman dimensi dari profesi keperawatan.(keperawatan unik kliennya bisa individu, kelompok, dan komunitas. Rentang usia klien bisa balita, anak, dewasa, hingga lansia. Bidang keperawatan meliputi keperawatan dasar, medikal-bedah,maternitas, komunitas, keluarga, dll.  Bentuk intervensi yang beragam bisa preventif, promotif, dan curative) Penelitian dapat membantu perawat untuk menggambarkan karakteristik situasi keperawatan yang istimewa yang hanya sedikit diketahui, penelitian bermanfaat untuk menjelaskan fenomena (kondisi/kejadian) yang harus dipertimbangkan pada saat membuat rencana  asuhan keperawatan, untuk memprediksi (meramalkan) kemungkinan hasil dari keputusan /tindakan keperawatan yang sudah diyakini/ disepakati, untuk mengontrol kejadian atau  hasil yang tidak dinginkan, untuk mengawali tindakan yang mendukung keinginan dan perilaku klien atau tindakan keperawatan yang berfokus pada pasien.
Perawat dituntut untuk mengadopsi atau menggunakan EBP (evidence-based practice) yang berarti perawat menggunakan fakta klinis terbaik dalam membuat keputusan untuk  perawatan pasien. EBP merupakan sebuah ketentuan atau kesepakatan yang berasal  dari hasil penelitian  dan merupakan informasi terbaik dalam membuat keputusan, tindakan (aksi), dan interaksi dengan klien (pasien). Tindakan keperawatan tersebut berdasarkan kecocokan terhadap lingkungan klinis, kefektifan biaya, dan hasil positif yang didapatkan pasien. Perawat yang menggabungkan keputusan klinis dan saran dengan berbagai fakta penelitian yang berkualitas tinggi berarti juga menjadi perawat yang profesional dan bertanggung jawab kepada pasien. Dengan perawat menggunakan EBP berarti perawat telah memperkokoh indentitas atau citra perawat itu sendiri bahwa perawat merupakan sebuah profesi bukan sekedar vokasi (kejuruan).

Kapan penelitian keperawatan dimulai?

Pada masa Nightingale hingga tahun 1950-an. Seluruh orang sepakat pada masa inilah penelitian keperawatan dimulai. Nightingale’s seperti dalam publikasi imliahnya notes on Nursing (1859) melakukan pengumpulan data dan analisis terhadap faktor yang berhubungan atau mempengaruhi angka kematian (morbiditas) prajurit yang dirawat selama perang Crimean. Ternyata faktor lingkungan berpengaruh terhadap kesehatan fisik dan emosional seseorang.  Temuan nightingale ini memberikan pengaruh besar terhadap perubahan dalam dunia keperawatan khususnya dan umumnya pada kesehatan publik.



Sumber:  
Denise F. Polit and Cheryl Tatano Beck. 2003.Nursing Research Principles and Methods.PhiladelphiaLippincott William and Wilkins

Comments